#70 Order Food

Bagi Anda yang sempat mengalami awal mula era Web 2.0 di awal tahun 2000-an, sepertinya Anda akan terbawa nostalgia ketika membaca strip yang satu ini. Yap, pada waktu itu website mengalami evolusi dari konten statis, menuju konten dinamis berbasis pengguna dengan berbagai interaksinya.

Pada masa itu, genre web desain sudah ditentukan, mulai dari pilihan warna dan jenis font, navigasi, hingga coding dalam suatu website. Warna-warna gradien dengan kombinasi glossy menjadi lumrah disertai teks berjalan dari kiri ke kanan menggunakan font Comic Sans Microsoft dengan tag "marquee".

Berbicara tentang teknologi, waktu itu belum ada website builder. Tampilan website dilakukan lewat coding HTML dan CSS melalui template. Sekarang ini, fitur kustomisasi dapat dilakukan lewat pengaya (plugin), salah satunya adalah page builder Elementor dari CMS WordPress.
Share this Post Share to Facebook Share to Twitter Email This Pin This Share on Google Plus Share on Tumblr
Newer ❯ ❮ Older

ENGLISH VERSION

ALSO ON SOCMED

Arsip Blog

Popular Posts