Seorang front end biasanya berkecimpung dengan teknologi HTML, CSS, dan javascript serta memperhatikan trend desain. Ia juga mengikuti perkembangan teknologi desain, seperti mengadopsi berbagai CSS framework.
Adapun seorang back end mengolah pusat data dan infrastrukturnya. Ia menyiapkan logika database serta banyak berkecimpung dengan bahasa dari segi server, seperti PHP, Python, dan sebagainya.
Namun, kadangkala perusahaan dengan skala kecil mengharuskan seorang front end mengerjakan pekerjaan seorang back end. Istilah bagi orang yang mengerjakan kedua bidang tersebut adalah full stack developer. Seorang full stack paling tidak harus menguasai semuanya, walau tidak terlalu mendalam.